Kumpulan sel membentuk jaringan yang memiliki fungsi tertentu. Jaringan ikat merupakan jenis yang paling banyak tersebar ; jaringan ini memisahkan serta menopang jaringan lain dan organ, meliputi tulang rawan dan tulang sejati.
Jaringan Lemak dipenuhi sel-sel lemak yang berfungsi sebagai penyimpan energi dan penghangat. Jaringan epitel melindungi dan melapisi permukaan organ-organ tubuh. Jenis jaringan lain di antaranya jaringan otot dan saraf.
> Jaringan Saraf
1a. Jaringan saraf memuat sel-sel saraf (neuron) dan sel penyokong yang disebut sel glial. Gambar mikroskopis di bawah ini menampilkan sebagian jaringan di otak kecil (serebelum / cerebellum) yaitu bagian otak yang membantu keseimbangan dan koordinasi gerak tubuh.
Jaringan ini berbentuk lapisan-lapisan. Jika dilihat melalui mikroskop, akan terlihat berbagai macam variasi. Area yang berbintik-bintik dan berwarna terang memuat sel-sel saraf. Area yang berwarna biru lembut kaya akan serat sel saraf.
1b. Jaringan saraf tersusun atas sel-sel saraf atau neuron. Tiap neuron/sel saraf terdiri atas badan sel saraf, cabang dendrit dan cabang akson, cabang-cabang inilah yang menghubungkan tiap-tiap sel saraf sehingga membentuk jaringan saraf.
Terdapat 3 macam sel saraf
1. Sel Saraf Sensorik
Berfungsi menghantarkan rangsangan dari reseptor (penerima rangsangan) ke sumsum tulang belakang.
2. Sel Saraf Motorik
Berfungsi menghantarkan impuls motorik dari susunan saraf pusat ke efektor.
3. Sel Saraf Penghubung
Merupakan penghubung sel saraf yang satu dengan sel saraf yang lain.
Sel saraf mempunyai kemampuan iritabilitas dan konduktivitas.
Iritabilitas artinya kemampuan sel saraf untuk bereaksi terhadap perubahan lingkungan. Konduktivitas artinya kemampuan sel saraf untuk membawa impuls-impuls saraf.
Rabu, 27 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar